Hot Article

Kerajaraan Sriwijaya sebenarnya adalah Kerajaan Islam!!!Gak percaya?


Kerajaraan Sriwijaya sebenarnya adalah Kerajaan Islam!!!Gak percaya?
Sebenernya Gue sedikit malas malasan kalo ngomongin hal hal tentang sejarah Indonesia.Karena sejatinya.tak ada sesuatu yang berkesan dari sejarah bangsa ini.Hal yang paling membuat Gue semakin malas adalah,kebanyakan sumber sumber sejarah Indonesia bersifat tidak objektif dan cenderung penuh dengan fiksi dongeng cerita rayat.Terutama sejarah islam di tanah Jawa.Sebagai contoh,kisah kisah para Wali yang penuh dengan mitos dan dongeng.Walaupun,sejatinya para Wali Songo itu emang beneran ada eksistensinya di dalam sejarah Islam.
Suatu hari,pernah Gue di pinjamin sebuah buku sejarah berjudul "fakta baru Walisongo".Jujur,belum sampe abis Gue baca tuh buku.Udah nyerah.Bukan karena isi bukunya,tapi karena ngebaca nama tokoh sejarah yang ada di dalamnya.Kenapa?Karena,mainset dalam diri Gue sejak kecil,nama nama seperti sunan bonang,raden wijaya dll itu identiik dengan jurus jurus ajaib seperti halnya di dalam anime Naruto.
Kalo anime Naruto,ya jelas ya.Itu emang cuma dongeng fiksi.Jadi gak usah di bahas,lah kalo para wali itu kan tokoh sejarah,Namun sejarah mereka tampak sangat bias.Lalu,kenapa sejarah Indonesia itu banyak gak valid.Karena,kebanyakan sejarah Indonesia di ketahui berdasarkan sumber sumber tutur kata.Hampir sedikit sekali,orang Indonesia yang merupakan pencatat sejarah sekaligus pelaku sejarah itu sendiri dimasa lampau layaknya Marko polo dan ibnu batutah.Sebagai contoh,sejarah hancurnya Kerajaan Majapahit aja,masih terjadi perdebatan di kalangan sejarawan.Itulah kenapa,Gue katakan.Sejarah Indonesia itu bias,dan Sebenernya Gue paling males ngebahas tentang sejarah Indonesia. Namun,satu hal yang menarik dari sejarah awal masuknya Islam di Indonesia adalah,Indonesia menjadi salah satu negara yang di dakwahi oleh Islam tanpa harus menggunakan opsi terakhir,yaitu perang.Mungkin,Loe semua dah pada tau bahwa,awal penyebaran Islam di Indonesia itu berawal di pulau sumatra pada abad ke 7.Yap,abad dimana Nabi Muhammad masih hidup di Madinah.Dalam teori yang di kemukakan Buya Hamka bahwa,setelah Perjanjian Hudaibiyah di sepakati,Rosul mulai mengirimkan para utusan-utusan dakwahnya ke seluruh dunia,termasuk Indonesia.Pada saat itu,Indonesia di kuasai mayorittas oleh kerajaan Sriwijaya,dan pusat dari Kerajaan Sriwijaya adalah di Sumatra.Dan,lebih jauh lagi,pada saat itu Sriwijaya adalah pusat dari pelabuhan perdagangan dari seluruh dunia,tak mengherankan bila Rosulullah mengirimkan utusan dakwahnya kesini.Salah satu bukti nyata adanya utusan Rosulullah yang telah berdakwah ke wilayah kekuasaan Sriwijaya adalah,adanya makam para ulama yang dalam nisannya tertulis "meninggal pada tahun 672 Masehi atau tahun 48 Hijiriyah abad ke 7 Masehi.Menuriut para ahli,yang pertama tama mendakwahkan Islam di tanah Sumatra adalah Syech mahmud dan Syech Rukunuddin.Dan ajaran mereka langsung berfokus pada inti ajaran Islam,yaitu Tauhid. “Dari Raba Al-Hind yang kandang binatangnya berisikan seribu gajah, (dan) yang istananya terbuat dari emas dan Perak, yang dilayani putri raja-raja, dan yang memiliki dua sungai besar yang mengairi pohon gaharu, kepada Muawiyah…. dan surat kedua "Dari Raja sekalian para raja yang juga adalah keturunan ribuan raja, yang isterinya pun adalah cucu dari ribuan raja, yang kebun binatangnya dipenuhi ribuan gajah, yang wilayah kekuasaannya terdiri dari dua sungai yang mengairi tanaman lidah buaya, rempah wangi, pala, dan jeruk nipis, yang aroma harumnya menyebar hingga 12 mil. Kepada Raja Arab yang tidak menyembah tuhan-tuhan lain selain Allah. Aku telah mengirimkan kepadamu bingkisan yang tak seberapa sebagai tanda persahabatan. Kuharap engkau sudi mengutus seseorang untuk menjelaskan ajaran Islam dan segala hukum-hukumnya kepadaku."— Surat Maharaja Sriwijaya, Sri Indrawarman kepada Khalifah Umar bin Abdul Aziz. Baca juga :Mengupas Tuntas,metode hisab dalam penanggalan Islam
Kerajaraan Sriwijaya sebenarnya adalah Kerajaan Islam!!!Gak percaya?
Tidak sama seperti,metode yang di gunakan oleh para Walisongo,yang lebih menekankan pada budaya secara bertahap.Lalu,Kenapa Gue katakan Sriwijaya telah menjadi Kerajaan Islam.Itu karena Surat dari Raja Sriwijaya kepada Khalifah Bani Umayyah,yaitu Umar bin Abdul Aziz.Ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa,Kerajaan Sriwijaya pada saat itu telah dipimpin oleh seorang Raja Islam.Dan Raja itu bernama Sri Indrawarman.Hal ini di perkuat oleh,tidak adanya satupun prasasti yang memuat nama ataupun kisah kehidupannya sebagai Raja Sriwijaya,kecuali hanya 2 pucuk surat yang dia kirimkan pada Khalifah.Kemungkinan,dia tidak terlalu di terima sebagai Raja Sriwijaya.Bisa Jadi,di karenakan keputusannya untuk memeluk Islam.Dan juga Kebijakannya,membuat kampung Muslim di daerah Kerajaannya. Surat yang di kirimkannya sendiri berbunyi
Lalu Ibnu Taghribirdi dalam bukunya al Nujum al Zahirah fi Muluk Misr wa al Qahirah mempunyai tambahan untuk akhir surat kepada Khalifah Umar bin Abdul Aziz tersebut yaitu berbunyi : "Saya mengirim hadiah jebat (musk), batu ratna, dupa dan barus. Terimalah dari saudara Islammu, ". Dan,menurut Azyumardi Azra (2006) dalam bukunya Islam in the Indonesian World,Khaliifah Umar bin Abdul Aziz menghadiahkan zanji alias budak berkulit Hitam kepada Raja Sriwijaya. Antara anime tate no yuusha no nariagari dan Islam
Kerajaraan Sriwijaya sebenarnya adalah Kerajaan Islam!!!Gak percaya?
Dalam sumber lain juga disebutkan bahwa Kekhalifahan pernah mengirimkan bantuan 35 kapal perang dari Dinasti Umayyah untuk Sriwijaya.Namun,di balik semua itu.Banyak juga yang meragukan tentang keIslamannya Sri Indrawarman.Mereka menyangkal bahwa,surat itu hanya berisikan kesepakatan kerjasama bilateral antara 2 kerajaan saja.Tidak lebih dari itu.Untuk menjawab perkara ini,mungkin kutipan buku karya Ibnu Taghribirdi telah bisa di jadikan bukti.Namun,ada satu lagi bukti bahwa Pada saat surat itu di kirim,Raja Sriwijaya telah beragama Islam,yaitu pemberian zanji oleh Khalifah.Kita mengetahui bahwa Zanji adalah budak berkulit hitam.Dan seperti yang pernah Gue bahas di artikel
Bahwa,budak dalam Islam harus di perlakukan setara dengan manusia merdeka.Dan aturan ini hanya mengikat pada penganut Muslim saja,Jadi alangkah mustahilnya jika seorang Khalifah lurus seperti Umar bin Abdul Aziz memberikan hadiah budak pada Orang Kafir.Sedangkan,yang Gue ketahuin,hadiah budak ini biasanya hanya di berikan Khalifah pada para Gubernurnya yang,so pasti beragama Muslim.
Itulah fakta di mana,sejak saat itu Sriwijaya di kenal sebagai Kerajaan Sribuza oleh orang orang Arab.Dan di pimpin oleh seorang Raja beragama Islam.Dan bisa di katakan,Sriwijaya telah menjadi kerajaan Islam.Agama Budha dan Islam hidup aman berdampingan di daerah kekuasaan Sriwijaya.Namun di balik kegemilangan Sri Indrawarman,akhir hidupnya sangatlah mengenaskan.Sri Indrwarman di ketahui,telah di kudeta oleh internal kerajaan,dan dibantu oleh Dinasty China saat itu.Mereka sepertinya merasa tidak senang,atas keIslamannya,lebih condongnya Sriwijaya ke arah Kekhalifahan.Sri Indrawarman pun terbunuh,dan keluarga nya kabur ke Padang dan mendirikan Kerajaan Sungaiang.Wallahu'alam Bisshowab

Referensi 
https://daerah.sindonews.com/read/1249657/29/barus-kota-islam-pertama-di-indonesia-1508342903
https://www.kanalaceh.com/2017/03/29/mengenal-makam-mahligai-di-barus-yang-dijadikan-titik-nol-peradaban-islam-nusantara/
https://daerah.sindonews.com/read/1026356/29/raja-sri-indrawarman-penguasa-nusantara-pertama-yang-memeluk-islam-1437921846
https://id.wikipedia.org/wiki/Sri_Indrawarman#cite_note-Azra-1

Tidak ada komentar